Menu Makanan Sehat

Menu Makanan Sehat

Makanan sehat tidak selalu mahal.
Banyak contoh makanan sehat yang sangat murah dan mudah.
Makanan sehat tentunya adalah makanan yang mempunyai gizi seimbang yang diperlukan tubuh manusia.

Menu Makanan Sehat

Zat-zat dalam menu makanan sehat

Makanan dikatakan sehat jika memenuhi zat-zat berikut ini; terdapat zat tenaga, zat pembangun dan zat pengatur.

Zat Tenaga

Zat tenaga adalah banyak terdapat dalam karbohidrat, contohnya adalah nasi, kentang, singkong, terigu, mie, jagung, roti, ubi, dan masih banyak lagi.

Zat Pengatur

Zat pengatur terdapat pada buah-buahan dan sayur-sayuran. Contohnya apel, jeruk, mangga, pisang, daun singkong, tomat, sawi, wortel, dan masih banyak lagi.

Zat Pembangun

Zat pembangun berasal dari sumber protein nabati maupun hewani. Contohnya adalah ikan, daging, telur, susu, tahu, tempe, dan lain-lain.

Zat-Zat Pelengkap

Badan Kesehatan Dunia WHO sudah mensyaratkan zat-zat mineral dan serat sebagai zat yang wajib dikonsumsi oleh manusia.


Komposisi Pada Menu Makanan Sehat

Berbicara tentang komposisi menu makanan sehat sangat penting, karena komposisi ini harus sesuai dengan apa yang diperlukan tubuh, agar tidak kelebihan dan kekurangan zat-zat tertentu dalam tubuh.
Komposisi ini juga disebut komposisi seimbang.
Apalagi menurut survey dan penelitian, di Indonesia masyarakatnya kelebihan menkonsumsi karbohidrat dan lemak.
Komposisi makanan yang bagus terdiri dari 50% biji-bijian (beras, jagung, dan sebagainya), 30% sayuran - buah dan 20% protein baik nabati maupun hewani (contohnya ikan, daging, tahu, tempe, dan lain-lain).
Komposisi diatas adalah untuk makan besar (pagi, siang dan sore), tetapi disela-sela waktu itu anda boleh mengkonsumsi banyak buah-buahan dan sayuran.


Menyusun Menu Makanan Sehat

Penyusunan menu makanan sehat selama seminggu sebaiknya dibuat bervariasi, agar keluarga bisa menyantapnya tanpa ada rasa bosan. Makanan sehat untuk balita saja perlu bervariasi, apalagi orang dewasa, remaja yang mudah bosan.
Disini peran kreatifitas bunda sangat diperlukan, bahkan bunda harus banyak menimba ilmu dan banyak membaca tentang ilmu memasak.


Hindari Hal-Hal Berikut Dalam Menu Makanan Sehat Anda

Namun ada hal yang perlu diingat dalam penyusunan menu makanan sehat untuk keluarga anda, yaitu

1. Jangan memilih makanan kemasan/kaleng

Makanan kaleng mengandung bahan pengawet yang merusak perncernaan manusia, jika dikonsumsi terus dalam jangka panjang bisa mengakibatkan kanker usus. Maka dari itu sebaiknya sebagai seorang ibu yang bijak, hindari memakai makanan kaleng atau kemasan untuk menu anda.

2. Sebisa mungkin tidak menggunakan bahan MSG

MSG atau monosodium glutamate tidak baik bagi kesehatan. Masyarakat Indonesia sering memakai bumbu penyedap rasa MSG dalam menu masakan mereka, karena membuat masakan menjadi lebih enak. Tetapi ingat, sudah banyak penelitian yang dilakukan terhadap MSG dan ternyata memicu berbagai penyakit berbahaya.
Dunia sudah mengenal Indonesia sebagai Negara yang kaya akan rempah-rempah. Oleh karena kita harusnya merasa beruntung hidup di Indonesia, dan menggunakan rempah-rempah tersebut sesuai dengan komposisinya sebagai pengganti bahan-bahan MSG.
Jadilah Kreatif!

3. Selalu pilihlah makanan yang masih segar/fresh

Belilah makanan yang masih segar, misalnya sayuran segar, pilih ikan/daging yang masih segar, dan segera dimasak, jangan disimpan dalam lemari pendingin, karena akan mengurangi kandungan gizi.
Biasakan berbelanja bahan makanan pagi-pagi sekali dan memasaknya langsung untuk sarapan pagi sampai malam,
Jangan membeli bahan-bahan makanan pokok dan menyimpanannya untuk dimasak beberapa hari kemudian. Salah satu resep sehat dan panjang usia adalah mengkonsumsi makanan segar.

4. Tanamkan dibenak anda bahwa dikukus lebih baik daripada digoreng

Tanpa kita sadari kita lebih banyak mengolah makanan dengan cara digoreng dan digoreng.
Padahal makanan yang dikukus nilai gizinya tidak berkurang dan tentu menyehatkan, contohnya pepes ikan, botok, dan lain-lain.
Makanan yang digoreng mengandung kolesterol tinggi, apalagi jika minyak penggorengan tersebut sudah lebih dari 1 kali pakai maka mengandung radikal bebas dan akan memicu penyakit kanker.
Mulailah dari sekarang mengukus makanan.

5. Hindari makanan fast food/cepat saji

Hal yang langsung ada dibenak kita untuk makanan cepat saji adalah tinggi kalori dan tinggi kolesterol.
Terlalu sering mengkonsumsi makanan cepat saji akan menyebabkan obesitas/kegemukan dan tentu menyebabkan berbagai penyakit degenerative, yaitu penyakit-penyakit yang biasanya menyertai proses penuaan, seperti asam urat, diabetes, darah tinggi dan jantung.

Contoh Menu Makanan Sehat Seminggu

Berikut adalah contoh sederhana membuat menu makanan sehat selama satu minggu:

Menu Hari Senin:
Nasi tempe dan tahu bacem, kacang panjang taoge dioseng, sambal bajak, buahnya apel.

Menu Hari Selasa:
Nasi ikan lele goreng, sambal tomat mentah, tumis kangkung, acar kuning, buahnya semangka.

Menu Hari Rabu:
Nasi sambal goreng kentang, udang goreng tepung, cap cay buahnya Pepaya.

Menu Hari Kamis:
Nasi uduk semur tahu jengkol, kerupuk, sambal tomat, buahnya Mangga.

Menu Hari Jumat:
Nasi bandeng pesmol, urap sayur, sambal teri medan buahnya Jeruk.

Menu Hari Sabtu: 
Nasi pepes tahu, sayur lodeh labu siam, ayam goreng sambal terasi, buahnya semangka.

Menu Hari Minggu:
Nasi soto ayam, Kerupuk udang, telur rebus, buahnya Melon.


Anda bisa membuat menu makanan sehat sesuai kreatifitas anda, asalkan menunya berbeda setiap hari dan komposisinya harus seimbang. Karbohidrat 50%, buah dan sayuran 30% dan lauk pauk 20%.
Semoga bermanfaat!

Author

Ditulis oleh Admin

Indahnya berbagi.....LIKE FACEBOOK YA....:-)

0 comments: